- Kejujuran adalah mata uang yang berlaku di mana-mana. - Adalah tidak mungkin menjadi orang yang serba tahu, tetapi paling tidak jadilah orang yang tahu walau serba sedikit karena dengan itulah kita akan membangun masyarakat Kabupaten Bogor. -Memang kami bukan yang terbaik, tetapi kami berusaha untuk menjadi lebih baik.

Selamat Datang

Terima kasih, Anda telah mengunjungi WEbsite saya, semoga bermakna . .


Mari kita ciptakan Persekawan untuk keindahan hidup . .


Merdekaaaa!!!

Mengenai Saya

Foto saya
Cibinong, Jawa Barat, Indonesia
H.Karyawan Fathurachman SH,MH Lahir: Bogor, 13 Pebruary 1963 Panggilan:Wawan Khusnun, anak ke 11 dari 12 bersaudara. Bapak; H.Entol Muchamad Khusnun, Lahir : Menes Benten, 12 Desember 1911, seorang Perintis Kemerdekaan republik Indonesia dan terpilih menjadi Rois Nahdatul Ulama (NU) untuk wilayah Banten dan Lampung pada Muktamar Pertama Nahdatul Ulama (NU) yang diselenggarakan di Kabupaten Pandeglang-Banten Tahun 1938. Pondok Pesantren Al-Choeriyah di Citangkil Kabupaten Serang-Banten, merupakan Lembaga Pendidikan yang pernah dipimpinnya dimasa pendudukan Belanda. Pendidikan Formalnya ditempuh di HIS, MULO B dan AMS (Algemein Midelbaar School) di Batavia. Ibu: Hj. Siti Halimah, Lahir : Sukaraja - Bogor, 20 Januari 1925. Pendidikan terakhirnya Vorvoleg (Sekolah Kepandaian Putri). Ibu rumah tangga yang memperoleh penghargaan Pemerintah RI sebagai Veteran Pejuang Kemerdekaan karena amal bhaktinya kepada nusa, bangsa dan negara dalam merebut dan mempertahankan Kemerdekaan RI. Istri: Hj. Dra. Saptariyani, Alumni FKIP-UIK Bogor, Anak : 1. PROLETINA PUSPANEGARA, Perempuan Lahir : Bogor, 20 Mei 1996; 2. GALIH CAKRABUANA, Laki-laki lahir : Bogor, 29 Juli 1998.

Jumat, 28 November 2008

Jawaban terbuka 4... Pendidikan dan Lingkungan Hidup

Bung Markus. Betul sekali kabupaten Bogor jalan ditempat, pendidikan kita rangking ke 25 dari 26 Kab/Kota di Jawa Barat, padahal APBD kita terbesar ke 2 setelah kota Bandung.
Kita harus bangun industri yang berorientasi kepada ekonomi kerakyatan yang mampu menyerap tenaga kerja secara kolosal dengan menampung mereka yang tidak berijazah dan tidak memiliki daya saing. Seperti : Pabrik tepung beras, tepung gaplek yang selama ini import dari thailand. Tepung jagung, ubi jalar yang akan menjadi komoditi eksport, dsb. .
Mbak Evi Mewati. Sejak tahun 1980 saya mendirikan kelompok pecinta alam Satya Soedirman yang mengkampanyekan pelestarian alam, dan bekerja sama dengan yayasan indonesia hijau, dirjen pengawetan hutan dan pelestarian alam, direktur bina cinta alam - KLH, Direktur Taman Nasional dan hutan Wisata - KLH, Kesatuan Pemangku hutan Perum Perhutani. Dan Kegiatan tersebut sampai saat ini tetap berjalan. Insya Allah BogorLestari.


http://profiles.friendster.com/wawankusnun

Selasa, 25 November 2008

satu menit di TPS akan memberikan dampak selama 5 tahun untuk Rakyat Kabupaten Bogor.

Beberapa hari lagi masa depan kita akan dipertaruhkan, dengan harapan kita jeli memilih calon pemimpin yang bisa membawa Kabupaten Bogor kekeadaan yang lebih mapan, dimana anak-anak bisa sekolah, tertawa, bermain menikmati masa kanak-kanaknya, pemuda dapat bekerja, suara tangis simiskin sudah hampir tidak terdengar, dan sang fajarpun bisa bersinar tanpa dihalangi debu jalanan.

Semua itu dapat terjadi jika RAKYAT Kabupaten Bogor sama-sama mendoakan dan mendukung RAHMAN memimpin Kabupaten Bogor. Harapannya semua warga Kabupaten Bogor menggunakan hak pilihnya dengan mengedepankan mata hati dalam memilih pemimpin kita, karena tidak lebih dari satu menit di TPS akan memberikan dampak selama 5 tahun bagi rakyat Kabupaten Bogor.

Caratan Harian Turun Basis (24 November 2008)
www.wawankusnun.blogspot.com
http://profiles.friendster.com/wawankusnun

Info yang menjadi pertimbangan

Just Info : Sidang sengketa pilkada Jatim di Gedung Mahkamah Konstitusi Jakarta Pusat, Jum'at 21 November 2008 mendengarkan pengakuan seorang saksi SUPRIADI yang menjadi Ketua PPS Desa Karang Gayam, Kabupaten Bangkalan Jatim, ia mencoblos sendiri 200 surat suara atas perintah KADES untuk pasangan KAR-SA dengan bayaran Rp. 300.000,-.

Supriadi melakukan 3 kali bolak balik dengan menaruh 50 kertas suara di kantung, di TPS ada 421 pemilih yang hadir 170. Untuk putaran kedua Pilbup 30 November 2008 nanti harus waspada. Merdeka!!!

Jawaban terbuka 6

Pemaparan idea, gagasan, pendapat, buah pemikiran, konsep, maupun komitment politik secara terbuka adalah ajakan sikap sportif dalam koridor moral dan etika yang kelak akan berfungsi sebagai frame dan alat kendali bagi yang bersangkutan.

Dengan harapan agar masyarakat dengan mudah dan dalam waktu yang panjang dapat mengawasi serta menguji apabila terjadi sikap inkonsisten atau bahkan pengingkaran terhadap komitmentnya.

Senin, 17 November 2008

Re: Pertanyaan untuk Bapak Wakil Bupati (Insya Allah)

Waalaikumsalam wr. wb.
kawan Edwin Wahyudin. Janji atau argumentasi apapun tidak akan mampu menyakinkan konstituen, yang penting adalah komitmen dalam hati dengan niat baik dan berpegang teguh pada frame moral dan etika.

Pengejewantahannya tertuang kedalam 3 hal :
1. Tidak takut melarat
2. Berani melakukan introspeksi.
3. Malu kepada diri sendiri untuk mengambil yang bukan haknya.

Insya Allah ini akan menjadi kontrak Politik dan Moral buat kami.

Hatur Nuhun . .

Regards,

Wawan Kusnun

----------------------------------------------


Edwin wrote:
> Assalamu'alaikum wr. wb.
> Sebagaimana kita saksikan di TV saat ini ternyata banyak pejabat yang diciduk dan dipenjarakan oleh KPK karena tindak pidana korupsi yang merugikan negara dan rakyat Indonesia. Korupsi yang dipidanakan tidak hanya karena memang keinginan pejabat itu sendiri yang memang korup tetapi juga terbawa oleh keadaan yang memaksa si pejabat menerima "nikmat" yang bukan haknya.
> Pertanyaan saya sederhana, bagaimana bapak bisa meyakinkan konstituen pendukung kalau bapak bukanlah golongan pejabat seperti di atas yang berakhir di balik jeruji. Apakah tetap menerima "nikmat" yang tidak seharusnya seperti "pemberian" dari orang-orang yang berkepentingan dengan posisi dan jabatan bapak tetapi dilakukan dengan rapi dan main cantik sehingga tidak tersentuh bahkan tercium oleh hukum, ataukah memang bapak siap melawan arus "syndrom jabatan" dengan berlaku Siddiq, Amanah, Tabligh, dan Fathonah dengan hanya menerima apa yang memang seharusnya menjadi hak bapak sebagaimana yang dipahami oleh rakyat kabupaten Bogor. Tetapi jika pilihan kedua yang diambil lalu bagaimana bapak bisa memberikan kontribusi kepada partai yang menjadi kendaraan bapak selama ini apalagi kita akan menghadapi Pemilu 2009, pastinya akan dibutuhkan dana yang sangat besar.
> Saya harap bapak berkenan menjawab pertanyaan ini.

Senin, 10 November 2008

Jawaban terbuka 5

Dear Friends :
Mayya, Sartika, Saptori Ridho, Ryan, Dhone, Olive, Anne, Khatulistiwa, Hilda, Ghuna, Kalzoel, Hurip, Fia, dla, Linda, dan para sahabat baikku lainnya. Terima kasih banyak atas dukungan morilnya yang sangat berharga itu, saya sungguh membutuhkannya.

Firman : Lawan Penguasa dengan kekuatan rakyat yang terorganisir, misalnya dengan : Parpol atau LSM, Ormas, dan lain sebagainya. Kita akan dapat merubah sistem jika kita menang dan berkuasa.


Teristimewa kawan Ndudh, sangatlah beralasan jika kita merasa penat, jenuh, bahkan muak dengan politik karena kesungguhan dari niat baik berpolitik dengan berpegang teguh pada batasan moral dan etika akan menyerap energi yang sangat besar. Politik mencakup keseluruhan sendi bernegara meliputi semua hubungan antara pemerintah dengan rakyatnya.

Negara memiliki kedaulatan atas kewenangan yang dimilikinya ketika rakyat menyerahkan sebagian atau seluruh hak publiknya kepada negara. Maka Negara berkewajiban mengurus dan mengatur rakyatnya secara sah dalam hukum publik yang lahir dari kebijakan politik seperti : Teknologi Komunikasi, Ekonomi, Hukum, Hankam, Pendidikan, Kesehatan, Pajak, Pelayanan Umum, Peribadatan, dan lain sebagainya.

Hukum bersifat memaksa (mengatur/mendisiplinkan) maka setiap warga negara harus taat, patuh dan tunduk kepada hukum dalam kesetaraan. Dan kita tidak dapat mengabaikannya karena setiap individu merupakan insan politik. Temukan dan pastikan itu dalam penerapannya.

Hatur Nuhun,
Regards,


Wawan KHusnun

Kamis, 06 November 2008

Wilayah yang terluas adalah lautan harus dijaga oleh AL dan AU yang kuat

Ketika SBY mengalami krisis kembali, ambalat dihangatkan lagi. Solidaritas Nasionalis kita diajak bangkit kembali untuk menyatakan dukungan terhadap kedaulatan bangsa dan negara.

Sekalipun kita tahu kapal perang AL kita hanya mampu merayap 10 knot saja. Sementara kapal perang diraja Malaysia mampu bermanuver dengan kecepatan 25 knot. Dan kita hanya punya 8 pesawat shukoi saja, padahal mereka memiliki 28 buah. Akankah rasa malu dan minder atau takut menghantui ABRI kita yang gagah berani itu?

Itulah Tentara yang hanya dipersiapkan menghadapi ancaman dari dalam negeri, seperti menghadapi konflik daerah dengan pusat (Disintegrasi Bangsa). Seharusnya Tentara kita dipersiapkan menghadapi ancaman dari luar negeri, yang nyata-nyatanya harus melalui Udara atau Laut.

Apalagi Negara Indonesia terdiri dari pulau-pulau dari sabang sampai merauke, yang harus diperkuat adalah TNI AL dan AU agar mampu mengontrol seluruh perairan nusantara.

Potongan Catatan Harian (2 Nov 2008, Pukul21:15)

www.wawankusnun.blogspot.com
www.friendster.com/wawankusnun
www.friendster.com/wawankhusnun

Rabu, 05 November 2008

Partai Politik dikuasai oleh Petualang dan Penjarah Politik dengan modal yang besar.

Quo Vadis Partai Politik, semula berfungsi sebagai tempat berjuangnya kaum idealis dan dapur penempatan kader yang berpotensi, kreatif dan kritis, telah berubah menjadi stasiun yang menjual tiket kepada calon penumpang yang hanya memiliki daya beli yang sebagian besar terdiri dari kaum petualang dan penjarah belaka.

Sulit mendapatkan pejuang ideologi ketika kaum kapitalis begitu berhasrat mengumbar syahwatnya di lingkungan parpol. Akibatnya semangat kolektifitas kian pudar bahkan menghilang tergusur oleh semangat individualis.

Gambar dan nama Caleg bertebaran di tempat umum tanpa terkendali dengan mengesampingkan nilai etika, estetika, dan norma lainnya. Sehingga kaum proletar dan wong cilik yang selama ini terpinggirkan tidak lagi merasa berkepentingan dengan pemilu.
Jangan salahkan mereka karena terlalu sakit menahan haus dan lapar di bawah ketidakberdayaan. Sungguh memilukan, siapa yang akan membela mereka. Kita pasti bisa, mari bangkit untuk merubah sistem ketatanegaraan yang porak poranda ini dengan mengamanahkan hak pilih kita kepada figur sentral yang sesuai dengan hati nurani kita.

Insya Allah Megawati Soekarnoputri siap mengemban amanah itu.Merdeka!!!

http://wawankusnun.blogspot.com/
www.friendster.com/wawankusnun
www.friendster.com/wawankhusnun

Tanpa menafikkan program yang lain.Apakah anda setuju, jika misi saya berpijak pada 4 program utama: 1. Menciptakan kedaulatan pangan, 2. Meningkatkan Pelayanan Kesehatan, 3. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan, 4. Pemberdayaan angkatan kerja?

Silahkan memilih persoalan apa yang terlebih dahulu harus diselesaikan di Kabupaten Bogor ? (boleh memilih lebih dari satu masalah)

Gambar Hadiri Pesta Rakyat

Gambar Hadiri Pesta Rakyat
Serius dengar warga
Powered By Blogger